TeropongDesa.com, Bojonegoro – Lapangan Desa Megale, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro – Jatim sontak berubah jadi lautan umat bersholawat, pada Jumat (24/06/2022) malam.
Acara besholawat itu dalam rangka pembukaan Jamrada (Jambore dan Raimuna Darussalam) YPI Pondok Pesantren Dungmas – Kedungrejo, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro, dengan mengundang Habib Anis Syahab dari Jakarta. Selain itu acara yang di mulai sejak pukul 19.30 WIB di iringi Musik Rebana JS Kanzul Bardi dari Kedungadem.
Di sepanjang jalan hingga pintu masuk lokasi, warga begitu antusias berdatangan memasuki lokasi Jamrada. Sedangkan pedagang pun ramai melayani serbuan para pembeli
Terlihat juga personil Polsek Kedungadem, Babinsa Banser, Satpol PP turut melakukan pengamanan di lokasi kegiatan.
Hadir dalam acara Megale Bersholawat, para perangkat desa dan terlihat Anggota DPRD Bojonegoro, Sutikno dan Kades Megale, H. Suraji.
Dari pantauan media ini di lokasi, para peserta Jamrada dan wali murid serta undangan tumpah ruah duduk bersila menyaksikan gema sholawat yang di iringi musik Rebana JS Kanzul Badri.
Mohammad Fatkhul Choiri, wakil ketua panitia, dalam sambutanya mngajak warga masyarakat yang hadir untuk bersyukur kepada Alloh SWT atas limpahan kesehatan dan segala rahmatnya.
“Terima kasih kepada warga masyarakat Desa Megale yang sudah memberi bantuan dan dukungan. Adanya kegiatan ini berkat partisipasi masyarakat dan juga Kepala Desa,” ucapnya.
Lanjutnya, mewakili panitia memohon maaf apabila pihak panitia tidak mengijinkan adanya atribut maupun bendera. “Hal itu dilakukan demi terciptanya keamanan dan kenyamanan dalam acara yang berlangsung.
Sementara itu Kades Megale, H. Suraji dalam sambutanya menyampaikan selamat datang kepada para peserta Jamrada dan Habib Anis Assegaf serta para undangan.
Disampaikan juga, kegiatan ini terselenggara dengan persiapan yang luar biasa. “Atas nama Pemerintah Desa mengucapkan permohonan maaf apabila kurang dalam memberikan tempat,” ungkapnya
Sekedar informasi, Jamrada berlangsung selama 3 hari di ikuti sebanyak 450 peserta anak didik yang terbagi menjadi 40 regu. Dan di ikuti oleh siswa – siswi dari SD SMP dan Madrasah Aliyah. (Nastain/red).
